klik

Sabtu, 09 Oktober 2010

SET SOUL



tep 1>> ganti knalpot racing (dan pilot jet kalo perlu),roller, per cvt,...(dengan ubahan ini tidak akan menambah top speed, tapi akselerasi bertambah).estimasi biaya :
knalpot:(HRP) kisaran 200rb
(AHM)kisaran 350-400rb
(yy pang) kisaran 250-350 rb
(endurance) kisaran 500-600rb
(DBS) kisaran 1,2-1,4 jt
(TDR) kisaran 800 rb...dsb msh bnyk lg...
*masing-masing knalpot punya spek sendiri..enak di rpm bwh, medium, atau high, atau gabungan diantaranya..
roller: satu buah paling 9rb atu 10 rb..
pakai kombinasi 9gr-11gr, atau 10gr-10,8gr(std)... (yg paling umum utk mtr std), atau terserah anda..tergantung di rpm berapa anda ingin bermain..
per cvt: ada merk lhk,cld,kitaco,barra,dsb...kisaran 80-110rb..
per cvt yang merah untuk 2000rpm,yang putih 1500rpm.

Jumat, 08 Oktober 2010

SETTINGAN SATRIA F218CC

Satria F-218!
722satria-fu-dvd-1.jpgBoleh kan dibilang githu? Soale Suzuki Satria F-150 milik Irfan Manikoe ini, sudah nggak 150 cc lagi lho. Tapi, bengkak jadi 218 cc berkat bore up engine yang dilakukan. Gimana, setuju kan kalau diganti jadi Satria F-218? He..he..he... 723satria-fu-dvd-2.jpg

Nah, Irfan yang senang berpakaian formal ini, punya alasan khusus kenapa melakukan itu! “Karena gue memang hobi kecepatan. Dan, ada satu misi khusus juga sih. Ini, soal pembuktian,” aku pria tinggal di Jl. Sukasari III, Bogor, Jawa Barat.

Soal misi khusus, silakan lihat boks ‘160 km/jam Lebih’. Lanjut ya! Penasaran kan angka 218 itu dari mana? Gini cuy, Satria yang sebelumnya 150 cc ini, dijejali lagi piston 70 mm buatan Izumi.

724satria-fu-dvd-3.jpgItu artinya, ada perbesaran diameter piston 8 mm dari standarnya. Belum lagi, dari stroke atau langkah piston! Iya, karena stroke di Satria F milik Irfan ini juga ikut disentuh.

“Sekarang tidak lagi 48,8 mm, tapi dinaikan 8 mm. Totalnya jadi 56,8 mm” timpal Yoyonk, owner Lucky Motor dari 725satria-fu-dvd-5.jpgJl. Sukasari I, No. 25, Bogor. Nah, workshop inilah yang garap mesin Satria yang beken di lintasan balap jalanan sekitar Bogor.

Sekarang mari dihitung! Dengan diameter piston 70 mm dan stroke 56,8 mm, maka kapasitas mesin sekarang jadi 218,2 cc. Meski bore up yang dilakukan cukup ekstrem, modif yang diterapkan masih tergolong aman buat harian lho. Mau ikutan? Ada panduannya kok!

Nih!

COAKAN PISTON DAN KLEP

Karena mengaplikasi mesin DOHC, maka Suzuki Satria F-218 ini dilengkapi 4 klep (2 klep masuk dan 2 klep buang). Begitunya, perbesaran klep yang dilakukan jadi terbatas.

“Saat ini, klep buat Satria F ini mentok di 24 mm (in) dan 22 mm (ex),” jelas Opick, salah satu mekanik Lucky Motor. So, klep aftermarket yang sebelumnya punya diameter 28 mm dan 24 mm dipapas mengikuti batasan akhir itu.

Dengan pembesaran klep, itu artinya kubah alias dome piston ikut disentuh. Kalau nggak, bisa mentok katup alias klep dong. Akhirnya, permukaan piston dicoak sekitar 32º buat yang posisi klep isap dan 30º di klep buang.

NOKEN-AS DAN SIM CBR

Agar durasi klep lebih lama, noken-as ikut digerus. Sayangnya Opick lupa hitungannya. “Tapi yang penting, buat klep isap saya papas 1 mm dan klep buang dipapas 0,7 mm,” kata pria yang pernah tangani salah satu tim road race di Jawa Timur ini.

Trik yang dilakukan untuk mengejar tenaga di putaran atas. Tapi konsekuensinya, kerenggangan klep pun jadi lebih jauh. Nah, mengatasi masalah ini, Opick mengandalkan sim klep milik Honda CBR 150.

“Sim klep CBR lebih tebal. Mesin jadi gak berisik,” tambahnya. Nggak perlu penyesuaian potong sana-sini, sim klep tinggal dipasang. Buat klep buang, ketebalan sim 2,42 mm. Sedang klep isap, 1,80 mm.

160 KM/JAM LEBIH

Ini dia misi khususnya. Keinginan membuktikan batas kecepatan di spidometer! “Saat kontak di posisi ON, panel spidometer standar memperlihatkan angka 188. Apakah itu batas kecepatan Satria F, ternyata bukan,” kata Irfan yang sedang sibuk ambil S2 di Universitas Indonesia (UI) ini.

Nah, lho! Maksudnya, bukan gimana ya? Eit..., sabar dulu cuy! Karena 188 itu, bukan batas kecepatan Satria F berlari. Baru ketahuan kalau batasan angka spidometer di Satria F adalah 160 km/jam. “Tapi meski mentok di angka 160 km/jam, motor masih mau terus berlari sesuai putaran grip gas,” kata Irfan.

DATA MODIFIKASI

Ban depan : Comet 60/90-17
Ban belakang : 2,25-17
CDI : BRT Dual Band
Karburator : Keihin PE 28 mm
Main/pilot-jet : 130/48
Knalpot : Ahau Motor

KOREK BUAT BALAP

Performance tuning ini… dibidani oleh Bro Henk dan Bro Opin. Bro Henk ini ibarat Jeremy Burgess dan Bro Opin ini ibarat Doohan… soalnya Doi mantan pembalap…!!! Pertama yah biasalah.. buka fairing dulu… semuanya dibuka. Selanjutnya exhaust standart di buka juga…!!! Dilanjutkan ngelepas CDI standard, juga ngebuka carbu lama, koil dan air filter…!!! Setelah semuanya terlepaz mulailah pemasangan partz baru… Step-step penggantian dapat dilihat pada paragrah berikut ….!!!! :D
Exhaust DBS
Yah… exhaust juga dikenal sebagai faktor yang meningkatkan performance.. !!! Disamping itu suara bazz nya yang bulet juga membuat semakin muaaantappp. Yah gue milih DBS ini setelah ngeliat kompetior lain seperti Endurance, Yoshimura etc…!!! Yah ini selera gue aza… bukan berarti merk lain nggak oke… !!! Masangnya mah termasuk cepet.. tinggal plug and play…!!! Setelah terpasang… memang suaranya oke punya… yah sekilas mirip suara Arrow… dan gue lebih milih yang titan aza instead of carbon …!!!
CDI Shindengen
Pemasangan CDI ini juga simple… just plug and play…!!! Dan effect yang gue rasakan setelah pemasangan CDI ini… maaak nyuuuuzzzz…. RPM begitu mudah dan cepat bergerak…!!! Beberapa kali sudut sempit gue lalui dengan mudah… Biasanya RPM berat ngangkat nya… paz dipasang CDI unlimit ini… bawaannya mauan teruz untuk digeber…!!!
Carbu Keihin PE 28
Nah sewaktu pemasangan carbu ini… perlu penggantian throttle cable… !!! Dan waktu cukup lama untuk ini…!!! Dan setelah terpasang… dan gue coba geber… terasa banget…Ki Demang FU150… nafaz nya begitu panjang… tarikannya walah… kuenceng bener…!!! Dari gigi 1, Ki Demang pengennya nyundul-nyundul teruzzz… yang diakibatkan kegedean power…!!! Settingannya Bro Henk lumayan baguz…hanya perlu sedikit digedein RPMnya pada waktu langsam….!!! Pada waktu macet… 2 kali …gue mengalami mati engine… dan gue kudu jaga RPM jika macet… !!! Selebihnya… no problemo… selalu ada power …!!!
Coil XP dan Air Filter K & N
Coil XP ini untuk ngimbangin CDI Shindengen…so pengapiannya biar tambah jozzz…!!! Untuk busi sementara gue pake bawaan pabrikan… !!! Sedangkan Air Filter K & Nini… untuk mensupply udara yang cukup ke pembakaran…!!!
Overall Ki Demang makin tambah bengiz aza… Memang perlu scrutinize di sisi setting dan juga per kopling gue belum ganti… maka penggantian gigi nya kurang greget… mestinya jika sudah diganti dengan per kopling yang racing.. bakalan tambah jozz lage…!!! Gimana dengan bensin…??? Yang gue alami tambah boroz… tapi ini telah gue sadari sebelumnya…!!! Next Step… yang beginian bakalan dirapiin…dengan ganti berbagai accesoriez dan beberapa bagian ganti baju…. so biar Ki Demang… makin kinclong dan powerful….!!

Kamis, 07 Oktober 2010

FU spec harian

Jujur saja performa mesin standar Suzuki Satria FU 150 sudah kencang. Akselerasi ringan dan raihan top speed 135-140 km/jam-nya tergolong tinggi mengingat besar volume dapur pacunya. Jika Sobat ingin membandingkan performanya, silakan ajak teman yang menunggangi motor sport macam MegaPro atau sport injeksi macam Yamaha V-ixion. Bakal ketahuan kalau performa Satria FU memang dahsyat.

Korek harian? Hemmm... Jika yang dikejar adalah korekan dengan dana seminim mungkin, bisa saja, kok. Berarti berusaha tanpa ganti spare part, kecuali untuk keperluan setting.

Berikut ini adalah caranya, komponen yang diganti hanya gir dan spuyer. Soal peningkatan performa, Sobat setidaknya bisa membawa si Satria FU melesat 145-150 km/jam! Dengan catatan, ini angka penunjukkan spido standarnya.

Langkah awal adalah pemadatan kompresi. Cukup papas 0,3 mm pada bagian bawah blok silinder. Lantas paking kop yang standarnya tiga lapis, lapis atas dan bawah dilepas. Jadi gunakan hanya paking bagian tengah.

Berikutnya memperbaiki portingan. Maklum, namanya juga produksi massal, kadang ditemui porting yang kasar karena sisa coran gak mulus. Cukup gunakan kertas ampelas ukuran 400 untuk menghaluskannya.

Nah, ini yang mesti hati-hati. Setting celah shim untuk klep in 0,15 mm dan ex 0,20 mm. Jika celah shim terlalu rapat, shim cukup diampelas di atas permukaan kaca agar benar-benar rata.

Beralih ke karburator. Posisi pipa saluran pembuangan yang rada miring butuh ditegakkan lebih dulu. Tujuannya agar batas volume bensin di mangkuk bisa diset lebih banyak. Lakukan penegakkan dengan menekan pipa itu dengan jempol. Lakukan perlahan agar gak patah.

Jika sudah, ganti pilot-jet dari 12,5 menjadi 17,5. Itu jika boks beserta filternya terpasang, bila dilepas spuyer butuh ganti ke 20. Oh ya, jika beruntung cobalah cari di pasar loak silinser knalpot Satria FU yang generasi awal. Cirinya ada tulisan Made In Thailand. Harganya sekitar Rp 200 ribu.

Dan setting terakhir adalah final gear. Jika sering kali motor dipakai jarang jauh, maka final gear standar cukup dipertahankan. Namun bila putar-putar kota saja atau trek pendek, gir bisa dientengin. Dari standarnya 14/43 ganti ke 13/43. Untuk gir depan ini Sobat cukup menebus gir dari Yamaha F1Z.

Tentang estimasi biaya dan ongkos bengkel, bila tanpa ganti silinser, maka cukup sediakan duit sekitar Rp 400 ribu. Cocok buat pelajar dan mahasiswa, kan?

Sabtu, 02 Oktober 2010

FU HARIAN

FU untuk harian
gue mau berbagi crta tentang FU gue ni bro....
motor gue SUZUKI SATRIA F150 th 2009,, gue sekolah d salah satu SMA di kota Ambarawa... menurut gue, FU adalah pilihan tepat buat anak muda yang suka ma kecepatan.....hehehehehe.... pokoke FU cocok buat anak SMA.... diantara pilihan lainnya kelas motor 150CC satria emang udah TOP dah...wkwkwkwk,,
sTandart aja udah enak....apalagi kalo di setting lagi...


Spec FU gue mulai dari penampilan mpe k mesinn...
tapi mesin gue masihh biasa..hahahahaha....

Penampilan:
1.pelek-- TDR uk 1.60X17 depan 1.85X17
2.ban-- duro V.rossi uk 60/80 depan 70/80 belakang
3.cakram depan-- ride it
4.cakram belakang-- PKM
5.selang rem-- TDR racing
6.kulit jok-- Daytona
7.tromol depan-- honda kharisma
8.tromol belakang-- suzuki satria OOH
9.hand grip-- yoshimura

Performa mesin FU gue.....hehehe
1.per kopling--  TDR racing
2.karbu-- PE 28
3.paking lepas-- naikin kompresi
4.koil-- suzuki RM 80
5.CDI-- BRT dual band
6.busi-- TDR super iridium
7.gas spontan-- KITACO
8.knalpot R9 new mugello...

tuh tadi semua yang terpasang di FU gue bro...ahihihi....

sgitu aja udah lumayan kalo buat pelajar boss....wkakakakaaka

bintang